foto kepala

Translate

Kamis, 05 Desember 2013

The Poor Fish

These days I'm a little bit sad , cuz one of my fish was sick , I just bought yesterday . I usually buy fish from fish shop . because fish health guaranteed . but yesterday I bought from people who sell on the street , just pity , on a hot day , he sells a lot of fish were placed in plastic . It is also not good for the fish , they are hot, and oxygen will be quickly depleted , I know this fish which i bought is very cheap, the fish is not treated properly by the seller . but I bought it .

Poor Fish
When I observe, the fish was not swift moves . whereas species of fish ( koi ) , including agile fish . other fish bit many times, sure, he's sick . The clue that fish is sick, while the other fish tried to bit, it means that the fish is not healthy. I immediately separate the poor fish .


Poor fish with red line in tail (ikan berpenyakit ekor busuk)
This thing I'm doing, the fish are sick are not infectious disease to the other fish . there may be bacteria or mold. I have to separating the sick fish soon, good for the fish , the fish will not be bothered with another fish, so the fish can rest well, to restore its condition .

aquarium karantina ikan berpenyakit

I see a red striped tail , down to the bottom of his body . any loss scales , fins reddish also , this name is tail rot deseas. caused by bacteria .

I have a small aquarium , a special place to quarantine fish who is sick. I half fill with clean water , and the other half of the ordinary aquarium water . I connect the hose aerator immediately , so that the fish get enough oxygen . do not forget I gave him the salt . This salt function to kill bacteria , I only gave 10 % of the total salt water . because the fish is sick , then aerator should not be too strong . because the water bubbles , will move blindly fish, so the fish cant rest . I set it as comfortable as possible for the fish . Every 1 hour once, I check , is he still breathing ? he had two nights at the quarantine . I saw her tail , improved , not too red as yesterday , but still scales fall off . body is not red anymore , I hope his condition gonna continue to improve . I tried to give food , he doesnt want to eat , meaning his condition still not good . but I'm sure he 'll get well soon , just need intensive care.




Aquarium for quarantine
Modified hose aerator

 
I just checked his condition. Changed the water, cuz bacteria will grow up fast in water, so i changed with clean water half, and half from ordinary water in aquarium, body peeling all , as thin fibers in his body , peeling . He definately feel pain . sorry . I could feel , he was struggling for life . must have been very hurt , I can feel it . but I told him , I'm not a paramedic fish , I do what I can to help him healthy again . if God wills. need to keep the spirit alive . Condition, I believe tomorrow will be better than now. I'm here to help you.

 

Minggu, 20 Oktober 2013

TERONG DAN STATUS

jika menikah bukan lagi kebutuhan tapi tuntutan (umur dan lingkungan sosial) maka harapan-harapan di masa depan seolah sirna dan kehilangan esensinya, yg ada hanya 1 : status. Sementara pengorbanan untuk membeli status menjadi Nyonya A belum tentu terbayarkan oleh pernikahan itu sendiri. Lantas apa mereka (lingkungan sosial) mau peduli atas pernikahan kita setelahnya? begitu naif hanya karena omongan mereka maka hidup tidak jelas lagi kemana rimbanya, yg penting nikah, yg penting nutup mulut mereka, yg penting kuping gak panas denger mereka bicara. Peduli setan dengan mereka. Toh mulut mereka tidak akn berhenti berbicara apapun yg terjadi dg kita. Bahagia salah, susah lebih salah lagi dimata mereka. Apakah hidup kita untuk mereka?? tentu tidak.
Lihat bagaimana anak mereka menikah, pernikahan tanpa planning, punya anak banyak tanpa dukungan finansial, akhirnya gali lobang tutup lobang. Nyusahin orang tua juga akhirnya. Bukankan aku lebih bahagia dari mereka yg kata mereka aku ini sangat kasihan?? itulah realita kehidupan sosial di negara ini, ketika tuntutan hidup bukan lagi berdasar atas kebutuhan diri sendiri tapi desakan sosial. Mereka-mereka itulah sepantasnya hidup di hutan bersosialisasi dg binatang. Menjadi lucu ketika mereka merasa lebih tau dari pada aku yg akan menjalani. Menjadi naif ketika mereka memaksakan secara tidak langsung seseorang akan tujuan masa depannya. Ini Gila, cuma 2 pilihannya, kalau tidak kuat maka aku yg gila, atau kuatkan diriku sendiri karena mereka sudah gila sejak lahir. Hahahahaha

Beruntunglah aku orang yg bebal atas omongan-omongan orang, karena bagiku 1, mereka sudah kalah telak sejak aku dilahirkan ke dunia, bukan sombong tapi fakta membuktikan, mereka yg begitu amat mudah memojokkan aku, sesungguhnya merekalah yg merasa terusik dg kehadiran diriku, sementara aku-nya nyantai aja. Bagiku orang lain itu bagai buih di lautan, semakin banyak mereka bermunculan di permukaan, maka hidupnya tidak lebih hanya sebatas buih, apalah arti buih? sementara sahabat, yg tidak serta merta mengarahkan hidup kita ke suatu titik entah itu pernikahan, karir, apapun, pasti jelas dg dalil yg bisa dipertanggung jawabkan yaitu untuk kebahagiaan kita, merekalah mutiara yg terpendam dilautan, mendapatkan merekapun amatlah susah.

Amat sangat najis bagiku mendengar apa yang orang lain katakan, teutama mereka yang tidak punya kontribusi apa-apa dalam hidupku. Amat sangat haram bagiku mengambil keputusan dalam hidup atas masukan mereka yang tidak berkontribusi apapun dalam hidupku. Iya, haram hukumnya. Maka aku akan sangat tertawa terbahak-bahak ketika mereka dg gayanya yang gerilya (terselubung) memaksa aku ke suatu titik sesuai pola pikirnya? Dia gila atau aku yg gila? Hey ini hidupku, urus saja hidupmu sendiri, lihat cucu-cucumu yang lahir bodoh karena kurang suply susu yang anakmu kawin karena udah kebelet nikah atau juga nurutin omongan masyarakat, sementara anakmu itusecara finansial belom mapan.

"Anak saya nikah dengan Kepala sebuah Bank Pemerintah, dia bahagia, tidak kekurangan apapun" itu dalihmu. Hey bapak tua, benarkah anakmu bahagia?? Kalau begitu aku senang mendengarnya karena artinya jika orang bahagia dia tidak akan mengganggu ketentraman orang lain, betul kan? Tapi kenapa ya, setiap bertemu aku, anakmu itu masih saja memicingkan matanya, menakikkan sedikit bibirnya, padahal dia sekarang punya lebih dari aku, anak, suami pejabat, harta? kok masih gak bisa menyunggingkan senyum meski sedikit ke aku? Rupanya dia lupa bahagia itu apa? itu menandakan hatinya masih tidak jauh lebih bahagia dari aku. Hahahaaaa.... makan tuh pernikahan yg dijodohkan dengan orangtuamu. Bolehlah kamu punya suami pejabat, semetara aku siapa??? tapi bukankan aku lebih bahagia dari kamu? hingga senyum aku pun dibalas dg bibir sedikit nyerong, hatimu masih mengatakan aku jauh lebih bahagia dari kamu. Makannya gak akan ada kepuasan kalau tujuan hidupmu akibat aturan orang lain. Okelah kamu nurut karena aturan orangtuamu. itu bagus. Tapi orang tuamu itu ngambil keputusan nikahin kamu karena desakan sosial masyarakat sini yg merasa lebih jago. Saya harus nikahin anak saya secepatnya dengan pejabat ini karena akan dipandang oleh masyarakat. Harus cepat-cepat dinikahkan karena omongan masyarakat udah gak enak, sering gonta ganti pasangan tapi belum nikah juga. Makan tuh masyarakat jahiliyah. Hahahaha

Kalau mau dengerin omongan masyarakat, disaring dong, orang yg intelek gak akan serta merta ngatur hidup orang lain. Ngoceh sana sini gak karuan seolah paling tau hidupnya orang lain. Ahhhhhhh... Haram bagi gw denger pendapat mereka. Ente bahlul hahahahahaha

Sayangnya momy... dirimu lemah, mau saja digilas oleh omongan-omongan mereka yg tidak bertanggung jawab. Gak sanggup tutup mata tutup telinga. Kemakan omongan mereka juga, sehingga desakan menikah terhadapku bukan lagi atas dasar kebahagiaanku tapi untuk menutup omongan miring mereka. Duh Gusti. Mengapa mereka lebih tau dari aku? Kalau aku mau asal nikah aja sudah dari dulu mungkin. Tapi menikah itu tidak mudah. Kita bukan cuma cari terong untuk menghadirkan seorang bayi. Maaf ya rada ceplas ceplos ngomongnya. Kta bukan cuma cari otak tumpul untuk menjadi imam kita dunia akhirat. Kita bukan cuma cari status. Nyari keturunan mah tinggal ngejablay aja satu malam, pilih yg ganteng rupaya biar anak ikutan ganteng. kalau nyari yg bisa nafkahin secara materi mah jadi simpenan pejabat aja. Kalau nyari status sebagai nyonya, banyak kok yg bersedia kawin kontrak atau legal tapi ntar cari duit sendiri, mereka yang momong baby. Istri sampe jadi TKW, hampir diperkosa, eh uang kiriman dari istri dipake buat "tidurin" cewek lain. Banyak kalau mau cari laki-laki yang begitu, Tapi kita mau cari imam, bukan sekedar punya terong atau layak secara finansial. Lebih dari itu. Dialah yg nantinya akan mendukung setiap tujuan hidup kita jika dirasanya itu baik untuk kita dan dialah pula yang akan membenarkan kita disaat seluruh dunia menyalahkan kita, dialah yang nantinya rela hidup dengan kita setelah cantik kita hilang, tubuh kita melar, rambut sudah putih. Dialah yang nantinya di tanya sama yg Kuasa kenapa kita begini begitu.

So... mau cari terong mah gampang. Mau cari yg berduit mah gampang. Yang susah adalah imam, maka begitu naifnya ketika berondongan tekanan sosial memaksa kita menikah akhirnya hanya cari terong dan status. Najis.

Sabtu, 19 Oktober 2013

FENOMENA "BULE"

Gw termasuk cewek yang hobby nonton gosip artis, urusan dosa entar aja dah, hahaha sarap ya gw. Maksud gw ngikutin berita artis itu hiburan tersendiri buat gw. Mereka itu kadang konyol, kadang innocent, kadang begitulah,,, mereka hadir di jagad raya ini cuma buat ngehibur, nah termasuk kehadirannya di gosip artis, cuma buat hiburan juga kalau menurut gw.

Baru semalem gw update info NIKITA MIEZARNI, Ni..kita mie ayam, ni kamu mie apa??? siapa sih NIKITA MIEZARNI?? temennya mie ayam, mie rebus dan sebangsa mie lainnya. Kabarnya dia dipersunting (inget loh bukan dipersinting) oleh bule. Nonton di youtube malah asikan baca comment2nya, ternyata suaminya itu asli Iraq apa Iran ya? gw lupa. Ada yang bilang "Yaaaaahhh ternyata bule Iraq, miskin dong". Hahahaha kebangetan lu bilang orang Iraq miskin, mereka punya minyak tauuu.

Gw sempet ngakak pas tau si doi asalnya dari Irak/Iran. Kenapa dipanggil bule??? Padahal mukanya udah kaya bule banget loh. European gitu. Hidung mancung, kulit putih, badan tinggi gede. Salah gak sih kalau doi kita panggil bule?

Merujuk ke definisi bahasa Indonesia, bule itu dirujuk dari kata bulai. Bulai bukannya makanan ya? Itu mah Gulai? iiiihhh aku di Bulai waktu sekolah. Itu mah Bully. Ayo kita ke Bulai Penelitian, eeehhh itu Balai. Ah dasar lo anak Bulai cemungud eaaaa... eh itu sih Alay. Udah.. udah.. serius dikit dong.

Bulai itu artinya orang punya kelainan kulit akibat kekurangan pigmen atau istilahnya albino. Namun seiring perjalanan waktu maka definisi bulai mengalami pergeseran makna. Orang Indonesia tidak lagi bermaksud memanggil orang kulit putih dengan maksud dia albino tapi maknanya menjadi general yaitu orang kulit putih (lebih terang dari kulit orang Indonesia). Jangan heran jika sebagian Ekspatriat (orang asing yg tinggal di Indonesia) mengganggap orang Indonesia itu rasis. Sebagian mereka akan merasa tersinggung bahkan terhina kalau kita panggil dia dengan kata "bule" karena dianggap melecehkan sebagai orang yg albino.

Padahal saya yakin seyakin yakinnya orang Indonesia tau bule itu adalah sebutan untuk orang asing berkulit putih yang kulitnya lebih terang dari orang Indonesia. Namun makin kesini makin bergeser artinya, semua orang asing dipanggi bule, sehingga orang Arab yang kulitnya putih pun dipanggil bule. Orang Jepang dan China yang kulitnya putih juga dipanggil bule, padahal panggilan bule sebenarnya mengarah kepada orang kulit putih yang umumnya berasal dari Eropa (caucasoid).

Buat saya pribadi lucu aja kalau ada orang Pakistan berkulit putih atau Iraq, Iran dan di luar bangsa Eropa dipanggil bule, saya akan dengan tegas mengatakan mereka bukan bule, karena paradigma yang sudah tertanam di otak saya bahwa bule itu hanya orang berkulit putih yang umumnya dari Eropa bukan China, Jepang apalagi Arab dan Pakistan.

Jadi kita jangan kaget kalau ada orang Eropa marah dipanggil bule, karena paradigma mereka bule itu adalah orang albino, dan mengatakan terang-terangan bahwa mereka bule (baca : albino) itu adalah tindakan tidak sopan dan sangat rasis (menurut sebagian mereka).

Namun ada juga bule yang bangga dipanggil bule. Mereka bangga aja karena tau orang Indonesia memanggil bule bagi mereka yang kulitnya berwarna putih terang, dan mereka bangga dibilang orang putih berkulit terang (bule). Beberapa kali saya mendapati kebanggaan mereka di panggil bule yang tercermin dari profile mereka di sebuah situs dating online. Sebut saja Matt, dia menulis di head profilenya "Bule Australia cari cewek Indonesia". Atau John yang menulis "saya bule miskin" atau Andrew  menulis "Bule ganteng looking for love". Para bule yang sudah lama tinggal di Indonesia akan berbesar hati dipanggil bule, mereka mengerti orang Indonesia tidak bermaksud rasis atau mengatai mereka albino, sebut saja namanya Thomas mengatakan "Jangan khawatir di panggil "bule kampung" tidak perlu marah, tapi jika dipanggil "bule kepet" itu hal lain" hahahaha bule kepet, apaan tuh artinya???

Sama hal-nya dengan panggilan Mister bagi pria berdarah asing. Kebanyakan orang Indonesia akan memanggil sebutan "Mister" kepada laki-laki berkebangsaan asing. Baru tadi malam seseorang dari German menanyakan ini kepada saya, "Mengapa kebanyakan orang Indonesia memanggil saya Mister? padahal sekalipun ke Boss saya tidak pernah memanggilnya Mister, kami disini menggunakan panggilan Mister hanya untuk colega bisnis yang sangat di hormati atau berkedudukan tinggi dan umumnya dari luar negara kami". Saya hanya tertawa mendengar pertanyaan itu. Saya jelaskan pada dia bahwa kebanyakan  orang Indonesia akan memanggil Mister kepada semua laki-laki asing, entah itu dari India, Afrika atau Eropa. Bahkan gila-nya lagi bagi mereka yang tidak mengerti akan memanggil wanita asing dengan sebutan Mister juga hahahahahahaahahha, jungkir balik sambil nungging.

Juga sama hal-nya ketika saya mengatakan Negro untuk orang Afrika berkulit gelap. Seorang teman saya yang kebetulan berkebangsaan asing menegur saya karena kata "Negro" amat tidak sopan disebutkan. Mereka (Orang Afrika) akan sangat marah bila dipanggil Negro. Padahal yang kita tau disini (Indonesia) biasa menyebutkan negro bagi orang berkulit hitam tanpa maksdu mengejek atau rasis. Orang Indonesia terbiasa sekali rupanya memanggil sesuatu yang terlihat secara fisiknya. Misalnya, "Eh aku beli ini dari si China yang matanya sipit itu" sehingga orang bermata sipit (meski bukan China) akan dipanggil China.

Jadi intinya tidak ada yang salah dengan panggilan bule untuk orang-orang berkulit putih terang. Sama sekali tidak bermaksud menghina atau mengatakan albino. Namun menurut saya kata bule itu sendiri tidak tepat di sematkan kepada orang Arab, Pakistan, atau di luar bangsa Eropa, karena bule ini khusus untuk mereka yang berasal dari ras Caucasoid yang umumnya berciri-ciri : berkulit putih terang, hidung mancung, berbadan tinggi yang umumnya orang Eropa, karena istilah Caucasoid ini sendiri diambil dari nama Pegunungan Kaukasus di pinggiran tenggara Eropa antara Laut Hitam dan Kaspia. Wilayah ini pernah dianggap sebagai tanah air Indo-Eropa. So aneh aja menurut saya kalau ada orang Iran, Iraq, Pakistan, Arab, Jepang apalagi China dipanggil bule hanya karena kulit mereka yang terang.

Seorang Pakistan yang saya kenal di kampus begitu bangga mengaku dirinya bule, langsung saja saya bilang "Kamu bukan bule, bule itu untuk orang Eropa yang umumnya badannya tinggi, kamu kan pendek" Lohh??? ini sih penghinaan hahahahaha. Ampuuuuunnn DJ!!!! OK deh apapun itu yang jelas kita sudah tau arti kata bule asalnya dari bulai yang dalam kamus basa Indonesia itu adalah albino, tapi pastinya dong kita gak maksud ke sana kan????

Kamis, 17 Oktober 2013

NAKSIR DOSEN

    Pernah gak semasa sekolah atau kuliah naksir sama guru atau dosen sendiri? atau simpatik karena cara ngajarnya enak, atau ganteng/cantik, Gw yakin diantara lo semua pasti pernah tuh naksir sama guru/dosen sendiri, kalau guru tetangga kayanya belom tentu kenal. Kalau gw sih seinget gw selama SD, SMP, SMA gak ada deh guru yg gw taksir. Menginjak duduk di bangku kuliah baru deh tuh ada dosen yg gw taksir.
    Namanya Pak Warsito, beliau dosen atau assistant dosen ya? gw lupa, yg gw inget dia asisten Pendidikan Agama Islam (PAI) dan megang matakuliah Dasar-dasar Management (kalau gak salah). Orangnya biasa aja, kalau fisik 1-10, dia 6 deh, postur tubuh gak termasuk tinggi, orang Jawa, kalau ngomong/menjelaskan materi bicaranya slow banget, jarang senyum, tapi sekalinya senyum manis banget, dan yg paling khas dari beliau ini adalah (maaf) kaca mata pantat botol, gw istilahkan begitu soalnya kacamatanya selain modelnya jadul (bulet aja bentuknya), juga tebal seperti pantat botol.
Kok bisa gw naksir dia? Kharisma, karena itu. Beliau beda dari yg lain. Setiap mata kuliahnya kita diharuskan duduk terpisah antara laki-laki dan perempuan (udah kaya di madrasah). Orangnya kalem banget, gak pernah marah sama mahasiswa (seinget gw). Awalnya itu deh yg bikin gw suka sama dia, wih ini dosen cihuy banget, cewek-cowok duduknya disuruh di pisah.

Minggu, 13 Oktober 2013

CINTA GAK PERNAH SALAH!!!

Gw sangat percaya, bahwa pertemuan kita dengan seseorang bukanlah suatu kebetulan melainkan udah ditentukan sama Allah. Dan segala sesuatu yg terjadi di dunia ini gak ada sesuatu yg kebetulan, semua udah atas dasar skenarionya Allah. Maka gw akan sangat menjadi jengah manakala mamah berkomentar mengenai kedekatan gw dengan beberapa orang di masalalu, seperti ini :
“sari kamu ketemu orang yg salah”
“sari kamu mencintai orang yg salah”
“sari kamu salah menghabiskan waktu dengan orang yg salah”
Yg sampai sekarang mamah selalu bahas adalah kedekatan gw dengan orang yg hampir 5 tahun macarin gw (2 tahun bersama, 3 tahun longdistance) tapi pergi gitu aja ninggalin gw. Padahal gw udah bisa move on, padahal setelahnya gw udah mencintai beberapa cowok, tapi mamah masih aja ngungkit dia. Padahal dia sama sekali udah gak berarti dimata gw dibandingin sama mantan-mantan gw setelahnya.

Sabtu, 21 September 2013

Untuk Mu Tulang Rusukku

Untukmu yang entah dimana kamu berada sekarang, mungkin saja kamu adalah orang yg aku kenal, atau bahkan tidak sama sekali ku kenal, itu gak masalah. Untukmu yg sudi menjadikan aku pelabuhan terakhir jiwamu, untukmu yg yakin dan mantap hendak menjadikan aku Ibu bagi anak2 mu, Untukmu yg terperangkap atau beruntung karena akan memiliku. Ijinkan aku menyuarakan isi hati yang sama sekali tidak orang ketahui (boong banget yah gw, jelas2 gw posting di Blog, ceritanya pencitraan hehe). Baca dan pertimbangkan baik-baik, renungkan dalam2, jangan sampai menyesal karena menikahi atau menyesal karena membiarkan aku dinikahi pria lain. Take or Leave!

Aku bukan orang yg mudah jatuh cinta. Tapi aku yakin kamu bisa membuat aku jatuh cinta padamu.

Aku bukan wanita yg romantis, tapi kalau setiap hari kamu mengajarkan aku bagaimana bersikap romantis, aku akan lebih romantis, setiap hari aku akan kecup keningmu sebelum tidur, ku taburkan bunga di tempat tidurmu (di kira kuburan ya?). Aku pun akan rela berbagi makan sepiring berdua denganmu demi dibilang romantis (romantis apa pelit?).

Senin, 02 September 2013

Malam Senin Mira

cerita di bawah ini bukan kisah gw, seriusan ini bukan kisah gw, masa sih gw ngalamin kisah gak elite kaya gini, gak gw banget deh. Berikut ini akan dikisahkan tentang perjodohan Mira oleh keluarganya, yang kebetulan sering berlangsung di malam Senin (kopi darat). Sedikit berbeda dengan "Malam Minggu Miko" yang menceritakan tentang dating-nya dia yang hampir seluruhnya gagal atau berakhir nestapa di malam minggu dengan gadis yang berbeda setiap minggunya, Mira ini lebih dari sekedar cari pacar, tapi benar2 kopi darat untuk di jodohkan. Gak usah lama-lama gw intro disini, langsung aja kita simak kisahnya :

Malam Senin Mira Minggu Ke 2 Bulan Agustus

Jum'at sore mama-nya Mira sms ke Mira : mama minta pulsa... opppsss salah ini mama tetangga yg sms.

mama: "Mir... besok sabtu pulang gak ke Bandung?kalau gak ada urusan penting di Jakarta,pulang ya"
Mira: "Ok deh mah Mira pulang, tapi tadinya mau jalan2 sama temen2 mah ke Kebun Raya Bogor, liat bunga bangke mekar,katanya bau-nya dasyat mah"

Mama: "kamu nyari yg bau-nya dasyat? ke bantar gebang aja, mama yakin baunya lebih parah dari bunga rafflesia itu, udahlah gak usah ke Kebun Raya Bogor kalau cuma pengen cium bau-nya aja"

Jumat, 30 Agustus 2013

Pak Polisi, Tilang Aku Dong!

Masih inget gak heboh Polgan (Polisi Ganteng) sampe Sherina rela berkicau "Pak Pol.. Tilang Aku dong" karena saking gantengnya polisi itu sampe Sherina rela ditilang. Kalau gw sih se ganteng apapun polisinya jelas gak rela kalau gw ditilang, karena berarti gw musti keluar duit, gw masih mahasiswa, belum punya penghasilan sendiri, kalau sampe gw ditilang, artinya mengurangi jatah makan gw.. So artinya disiplin dong, pake helm, spion  lengkap, no pol ada, dan jangan ngebut.

Hari itu... emang hari yg sial bagi gw, eh sorry gak ada hari yg sial, yg ada nasib sial, eh sorry lagi, gak ada nasib sial, adanya takdir kejam, ehhhh sorry lagi, entar gw di cekal kaya Desy Ratnasari gara2 bawain lagu "Takdir emang Kejam" yaaaahhh what ever lah, yg jelas hari gw saat itu kurang beruntung. Gw sama temen gw mau makan di Puncak Bogor, kita sewa motor ke Puncak, gw di bonceng. Kebetulan temen gw itu orang asing, nah sampe di pertigaan yg Ciawi itu, tepat di depan kantor polisi, ada mobil Kijang Hitam agak menyerong, membuat mobil yg dibelakangnya gak bisa melaju ke depan karena ketutupin dikit, so kebelakang ikutan macet. Nah temen gw itu gak sabaran banget, gw itu udah sering bilang yg namanya macet gak usah klakson-klakson kaya orang udik, cuma orang kampung aja nglaksong di waktu macet. Eh dia gak sabaran, karena takut keburu maghrib, kita ke Puncak mau buka puasa di salah satu retaurant favorite kita. Tapi gak sampe Puncaknya, deket Taman Safari dan Cimory Restaurant, yg jual susu itu.

Temen gw itu nglakson2 supaya mobil Kijang Hitam yg rada menyerong itu agak tau diri dan dengan rela hati meluruskan jalurnya biar gak ngalaingin kendaraan yg lain di belakangnya, tapi berhubung macet banget jadi itu kendaraan diem di tempat dengan kondisi menyerong. Melihat perilaku temen gw yg orang asing itu dan nglakson2 terus, bukannya Polisi nyamperin mobil hitam yg nyerong itu atau mengatur jalanan supaya gak macet, eh polisi itu malah nyamperin kita. Mungkin kalau temen gw itu pribumi, polisi juga gak peduli.


Senin, 26 Agustus 2013

Sidang Terbuka

kita masih bersama sampai 10 menit yang lalu. Diantara semua hubungan gw, cuma yg ini aja sering nguji kesabaran gw, berkali-kali nyakitin masih aja gw maafin. Tuhan,,, aku dulu pernah bersumpah kalau aku akan berusaha sekuat tangan aku untuk meraih mimpi aku, apapun itu, meski hidupku telah dibuat pincang, ditinggal Ayahanda tercinta, aku selalu berjuang sendirian, kalau anak perempuan lain masih bisa merengek minta ini dan itu ke Ayahnya, aku kemana2 sendiri, entah ngelamar pekerjaan, interview, bahkan masalah sama orang sekalipun aku selesaikan sendiri.

Hidup ini selalu terasa tidak adil, Kau selalu mengambil orang2 yg aku sayang, sehingga meninggalkan luka yg dalam. Saat itu aku membuat deal... tidak ada yg bisa mengambil orang2 yg aku sayang kecuali kematian, bahkan tidak dengan takdirMu sekalipun, dengan pongah aku berkata malam itu. Kita buktikan, takdirMu itu bisa aku rubah semauku, aku yg menentukan Takdirku sendiri kecuali kematian. Saat itu aku mulai hitung2an dengan Engkau. Kita lihat siapa yg menang nanti. Yang terakhir ini tidak boleh Kau ambil lagi selain hanya dengan kematian. Meski aku hitung2an dengan Mu namun dalam setiap sujud dan doaku aku masih meminta pada Mu, meskipun aku berkata TakdirMu bisa aku yg menentukan, tapi tetap saja aku meminta dan berdoa kepadaMu. Aku hanya mau dia jadi jodohku, apapun itu tak boleh lagi Engkau mengambilnya. Siapa yg menang? TakdirMu atau UsahaKu.

Jumat, 23 Agustus 2013

Dasar SETAAAANNNN!!!

Gw punya temen namanya Melani, dia cewe manja banget, kalau kata pacarnya sih unyu2, kalau bahasa gw sih amit2. Maklumlah dia anak bungsu dari keluarga kaya, jadi apa2 dimanja sama mamanya. Melani ini umurnya sama kaya gw, sama2 udah tua tapi kelihatan muda, kalau gw keliatan muda mukanya, kalau Melani keliatan muda kelakuannya, bocah banget deh. Dia paling marah kalau gw panggil Melanul, ini lagu yg gw ciptain sendiri sebagai tanda cinta gw ke Melani :

Melanul..Melanul, alangkah indahmu
Merah, Kuning, Ijo warna underwaremu
Peluklah diriku, jangan ragu2
Melanul Melanul temennya Tukul


Melani ini temen gw banget, temen dikala susah hahahha,, secara gw sering keabisan duit, sementara si Melanul ini kebanyakan duit, sampe bingung mau ngabisin buat apa, nah kita cocok kan, simbiosis mutalisme, saling menguntungkan. Melani amat sangat senang kalau jalan sama gw, dia ngerasa aman katanya, secara si Melani ini suka pake baju sexy kalau hangout or pergi shopping, nah sama gw gak bakalan ada yg berani ganggu dia. Pernah suatu ketika gw jalan sama Melani mau ke Tajur, nyari tas buat kado pas mama-nya Melani ultah ke 100 tahun, gw lupa deh. Di pinggir jalan lagi ada beberapa cowok tatoo-an gambar kucing kejepit pintu.

preman jalanan 1 : "suit...suit... neng mau kemana?" coba godain Melani

Kita berdua gak ngejawab, cuek aja

Peraman Jalanan 2 : "Sombong amat sih... " sambil berusaha mendekat

Gw : "Sorry mas-mas, temen saya ini budek, udah budek bisu lagi, jadi maaf ya kalau gak ngejawab" ujar gw cari aman, sambil gw colek si Melani dan berbisik : "Mel.. lo ngomong deh kaya orang bisu"

Melani : "au.. ua.. uu... ii eo.. au.. au"

Senin, 05 Agustus 2013

AKU BENCI MUSLIM

Gw baca blog seseorang, isinya penuh kebencian sama Islam dan Muslim. Gak aneh. Banyak juga di komentar-komentar atau situs-situs untuk diskusi publik kalau udah bahas Islam banyak yg berkomentar negatif. Pastinya mereka yg berkomentar negatif itu adalah orang non muslim. Tapi apakah mereka salah begitu membenci Islam. Jawabannya mereka gak bisa disalahkan 100%. Pantaslah mereka membenci Islam, saudara mereka di bunuh dengan pelaku boom bunuh diri yg mengatas namakan Islam padahal mereka hanya Oknum yang mengaku Islam tapi tidak memahami apa itu Islam sebenarnya.

Dan media yang dikuasai oleh non muslim juga turut berperan penting guna memblow up berita, sementara mereka lupa PD 1 dan 2 bukanlah kaum muslim pelakunya, yang ngebom Hirosima dan Nagasaki sampai luluh lantah bukan muslim juga pelakunya, pembantaian etnis Rohingya bukan muslim juga pelakunya, Gaza yang gak beres-beres sampai sekarang, bukan muslim juga pelakunya, perang salib, bukan muslim juga pelakunya. Tapi media, apakah media memblow up itu semua? No guys, mereka silent, tidur siang nyeyak sekali. Buat gw ini gak fair.
Pantaslah mereka membenci Islam, dimana ada Islam, disitu ada kebodohan dan kemiskinan. Why?  Pantaslah mereka membenci Islam, dimana ada Islam disitu "katanya" ada radikal dan anarkis.Pantaslah mereka membenci Islam, dimana ada mayoritas Muslim di suatu negara maka disitulah tumbuh makmur korupsi, maling duit rakyat. Lihat Singapur, hanya dibawah 5% jumlah korupsi negara itu. Apa dia Muslim? bukan, kebanyakan Singapur dari etnis Cina (Tionghoa) dan beragama bukan Islam, tapi dia negara terkaya ke 4 di dunia (kalau tidak salah), lihat Swiss, Jepang, USA, kebanyakan bukan muslim di dalamnya, tapi maju-nya minta ampun.

Pantaslah mereka membenci Islam, muslim-nya suka berantem, gak usah sama yg non muslim, sesama muslim aja berantem, ribut sama beda aliran. bakar gereja, bunuh-bunuhin orang yg non muslim, bom sana sini. Tapi kita lupa, itu hanyalah oknum. Orang yang bakar gereja, apakah terbukti itu umat Islam? terus kalau pun benar, hal itu Tidak diajarkan oleh Islam. Di jaman Rasulullah masih hidup aja, banyak kok kaum Yahudi masih nyembah berhala. Malah pamannya sendiri bukan nyembah Allah, tapi apakah Rasul membunuhnya? engga kan? Islam itu toleransi sekali :

"Untukmu Agamamu dan Untukku Agamaku"

Artinya kami umat muslim, diajarkan gak saling kepo, or ngurusin agama orang lain, tapi Islam itu tegas, bagi yang sudah memeluk agama Islam, ya sebisa mungkin harus menjalankan aturannya, tapi kami diharuskan toleransi terhadap agama lain. contoh, kamu gak boleh minum minuman yang memabukkan, tapi umat non muslim... kami gak boleh melarang, karena aturan Tuhan itu untuk kami yang sudah mengaku sebagai muslim. Umat non muslim boleh makan makanan dari babi, anjing misalnya, apa kami melarang? tidak boleh. Kami tidak boleh melarang orang non muslim untuk makan daging babi, tapi untuk sesama muslim, jelas tegas, tidak boleh. Itulah sekiranya maksud dari Untukmu Agamamu dan untukku agamaku.

Kebencian umat non muslim karena mendapati orang muslim (oknum artinya sebagian kecil) yang Gampang banget "mengkafirkan" orang. Sayangnya kita umat muslim seolah tutup mata tutup telinga, paling jawaban kita melihat fenomena ini :

"bodo amat sama mereka, mereka kan kafir, mati juga bakalan masuk neraka"

Sabtu, 03 Agustus 2013

Buka Dulu Topengku (Rindu Berjilbab)

aaaahhhhh pengen nangis gw kalau ngebahas masalah ini. Sebenarnya gak pengen nulis ini, tapi di dada ini ada perang batin. Seperti yang sering gw bilang, gw ini disebut pembangkang, tukang ngelawan. Gimana gak sesat, gw dulu pake jilbab sekarang udah engga. Mohon jangan ditiru yg satu ini, gw punya alasan untuk itu. Tapi jangan sekali-kali pakai alasan yg sama untuk gak berjilbab. Gw memutuskan gak berjilbab dengan alasan yg hanya pikiran dangkat gw aja, mungkin iman gw belum kuat. 1 hal, gw udah frustasi di doktrin, gw berjilbab gak lebih dengan bertopeng. Berjilbab tapi gak tau apa gw udah bener berjilbab? berjilbab tapi gw masih seneng ngomongin orang, berjilbab tapi masih seneng maksiat. Gw bukan cuma bohongin orang lain di sekitar gw dengan jilbab gw seolah gw ini orang baik, Allah maha besar, Allah lah yg menjaga aib gw. Sementara orang menilai gw sebagai orang baik-baik. Tapi kebohongan gw itu lebih menyakitkan karena membohongi diri sendiri.

Jumat, 05 Juli 2013

PINKAN


Dari dulu sebenarnya pengen banget gw nulis tentang Pinkan, tapi baru sempet sekarang. Pinkan??? Siapa sih Pinkan??? Yang jelas bukan Pinkan Mambo, mantan vocalis Ratu. Seberapa penting dia dalam hidup Lo Rie? Penting banget!!! Pinkan ini gw kenal dari tahun 2002, sekitar 11 tahun yang lalu saat kita masih alay and culun pertamakali menginjakkan kaki di kampus tercinta. Gw lupa awal deketnya, tapi karena minat dan ketertarikan yg sama trus kita nyambung dan cocok, sering gabung dalam kelompok belajar atau kelompok praktikum, makan dan ngerjain tugas bareng, akhirnya kita deket banget, sempet bikin group namanya Biru (Bikin Rusuh), lantaran kita-kita yg tergabung di dalamnya, di manapun berada, selalu rame, mau punya duit atau gak yg penting happy. Di Biru, kita ber-5 dari macam karakter dan daerah, ada yg dari jawa dan sunda. Tapi Pinkan ini special, kenapa special, soalnya dari jauh aja kalau denger suara dia, bisa langsung tau itu Pinkan, soalnya medok banget bahasa Inyongnya, alias Tegal-nya. “inyong dari Teggal, ngarti oran son?’’ hehehe... kalau suka denger Kartika di Pesbuker, kira-kira begitulah logat Pinkan, hehehe. Oh ya khasnya pinkan lagi adalah hidungnya, panjang kaya hidung pesawat tempur. 
Kartika Putri-Pesbuker

Tapi bukan itu yg istimewa dari Pinkan. Dia orang yang bisa dibilang paling jarang nyeritain kejelekan orang lain. Kalau gw jujur aja nih, yang namanya sesama cewek, kalau lagi ngumpul bareng, apa lagi kalau bukan ngegosip sama ngerencanain shopping??? Kita bisa sampe bikin panas suasana kalau nyeritain orang lain, tapi Pinkan datar aja tanggapannya, kadang gak ada reaksi, jadi males kalau ngegosip sama dia, garing, gak bikin jadi kompor, panas membara. Kita sering bilang dia ibu Ustadzah. Pinkan siy yang paling mending agamanya, dia rajin ikut pengajian dan istiqomah. Kalau gw mah pengajiannya di mall, makannya begini deh hasilnya.

Senin, 10 Juni 2013

Libyan Flag in Artistic

I made ​​a lot of libya flag because I really like the flag of libya, colors and moon and star pictures are very interesting. I was inspired by the libyan people are so proud of their flag. They had already made ​​their flags with various shapes.

I made this not to jokes, the flag is a symbol of pride. I'm proud of libya flag, so I make it with love.

Libya-Fruit Glass


Libya-Indonesia

Libya-Candy

Rabu, 05 Juni 2013

Indonesia dimana-mana (We Love Indonesia)

Ini semua gw buat dengan sadar karena terinspirasi sama salah satu negara arab, dimana orang-orang di negara itu begitu bangga akan negaranya, mereka banyak membuat gambar benda-benda yang menarik dengan logo benderanya. Tanpa bermaksud menjadikan Merah Putih jadi lelucon, ini murni salah satu bentuk apresiasi bahwa Kita Cinta Indonesia.

We Love Indonesia


Indonesia-Autumn

Indonesia-Semangka

Indonesia-Cappucino

Indonesia-Henna Tangan

Indonesia-Rabbits

Indonesia-Leaf
Indonesia-Bola
Indonesia-Ice Cream 

Indonesia- Buah Gelas
Indonesia-Permen

*Yang mau ambil (download) mangga silahkan

Sabtu, 11 Mei 2013

Rubah Nasib Sekarang !!!

Dulu jaman Kuda makan cendol, jaman masih ababil (anak baru labil), jaman masih alay deh... yaitu jaman masih S1, gw punya sohib yang asik banget. Dia ini "akhwat gaul" kalau menurut gw, jilbabnya lebar, wawasannya luas, wajahnya manis, maklum mojang Bandung. Namanya Siti Ade Fatimah. Siapa yang gak kenal Ende, begitu dia dipanggil. Orangnya supel bergaul, jilbab tidak membatasinya dalam pergaulan, dia punya banyak teman pria dan wanita, dia disukai banyak orang karena kepribadiannya, selain cerdas, Ende juga sangat ramah, rajin senyum, malah terkesan boros ketawa.

Kebanyakan temen akhwat yang gw kenal itu kaku dalam bergaul, terlalu banyak koridor yang membatasi dirinya, bahkan terkesan ekslusif (hanya mau gaul sama jilbaber lagi), tapi Ende mampu mematahkan asumsi itu, bahwa dia adalah dia, dia muslimah yang nyentrik, energik, dan punya sense of humor yang tinggi, gak akan bosen kalau deket dia, mau ngebahas apa? politik? dia ngerti, ekonomik? dia paham. Syariah?? dia jagonya. Sosial? dia bukan cuma pinter berteori sosial tapi juga praktek.

Sabtu, 20 April 2013

Jual Ikan Hias Air Tawar

RUMAH IKAN menjual rupa-rupa ikan hias air tawar :

Koki
1 Koki

Ukuran : panjang 5 cm bulat gendut

Warna : Orange
Harga : Rp. 15.000/ekor

*Jinak, bisa disatukan dengan jenis ikan apapun satukan dengan jenis ikan apapun.





 2. Bulldog

Koki Bulldog
Ukuran : panjang  12 cm (gendut besar)
Warna : ekor dan sirip Hitam, Badan hitam keputih-putihan
Spesifik : Mata besar menonjol
Special : Wajah seperti bulldog, masih jenis koki
Harga : Rp. 35.000/ekor

*Jinak, bisa disatukan dengan jenis ikan apapun






Koki Jambul Merah
 3. Koki Jambul Merah

Ukuran : panjang 8 cm bulat gendut
Warna :Badan Putih, Jambul Merah
Harga : Rp. 20.000/ekor

*Jinak, bisa disatukan dengan jenis ikan apapun










Komet
4. Komet

Ukuran : Panjang 7cm
Warna : Putih belang Merah
Harga : Rp. 5.000/ekor

*Jinak, bisa disatukan dengan jenis ikan apapun.
Manfish
5 . Manfish (Ikan Terbang/Layang)  
Ukuran : panjang 4 cm pipih
Warna : putih belang hitam
Harga : Rp. 5000/ekor


*Jinak, bisa disatukan dengan ikan jenis apapun







Lemon
6. Lemon

Ukuran : Panjang 3 cm (Kecil)
Warna : Orange Lemon
Harga : Rp. 3.000/ekor

*Lebih baik dipisah






*Masih banyak jenis ikan hias air tawar lainnya.
**Harga di atas belum termasuk Ongkos Kirim
Melayani pembelian di Luar Bogor dalam jumlah banyak.

Jika Anda tertarik dapat menghubungi :

Selasa, 16 April 2013

Yuks Pelihara Ikan Hias Air Tawar di Aquarium !!!


Aquarium
Senengnya punya temen baru. Miara Ikan dalam aquarium ini awalnya karena gw ngerasa kesepian banget, apalagi kalau udah di dalam kamar kosan, gak ada temen selain temen di dunia maya. Kalau gak internetan, palingan nonton film, ngebosenin kan? Nah gw mulai berfikir rasanya seru kalau gw punya hewan peliharaan. Kucing? hewan yang 1 ini banyak dijadikan hewan peliharaan, bahkan ada yang rela beliin shampoo 30 ribu buat nyampoin tuh kucing, kalau gw mah... mending beli shampoo gw sendiri, bahkan banyak makanan kucing lebih mahal dari makanan manusia. Itu kan selera, sah-sah aja, kalau ada willingness to pay-nya sih gak masalah, yang penting seneng. Cuma buat gw masalahnya adalah gw takut sama kucing, nyentuh aja gak berani deh, bisa-bisa bulu kuduk gw berdiri, apalagi kalau ngeliat anak kucing, berasa nyawa gw tinggal separoh. Gw bisa ketakutan setengah mati kalau ada anak kucing deket gw, soalnya anak kucing itu mengeongnya nyeremin, belum lagi suka ngikutin, terus badannya yang lemot bikin gw jijay. Terus piara hewan apa dong? Kelinci??? sama aja kaya kucing, bulu dan badannya yang lembek bikin gw ilfeel alias ilang feeling, alias mati rasa. Gw tuh hampir semua jenis hewan emang gak berani pegang. Nah jadi gw berfikir HEWAN APA YANG BISA GW PELIHARA TANPA GW SENTUH??? IKAN, thats good idea....hehehe.

Wal hasil gw liat sisa duit gw dan mulai berburu ikan, aquarium, tanaman air, pasir, aerator dan filter. Kebetulan gw dapet paket ikan murah (tanpa lampu, aerator dan filter). Gw beli di deket kapus IPB, ada berbagai macam paket, tapi yang gw pilih paket 3 terdiri dari ;
1) aquarium ukuran 30x20x20 cm,
2) ikan mickey mouse 6 ekor,
3) pasir 3 Kg warna hitam (pasir Malang),
4) tanaman air 2 buah

Udah itu aja, gw bayar cuma Rp.48.000 untuk paket itu. Kecil sih memang aquariumnya, tapi bolehlah buat pemula kaya gw, ukuran 30x20x20 cm kalau beli sendiri itu harganya Rp.40.000 di toko ikan hias. Kalau mau murah mendingan pesan di toko kaca yang suka buat aquarium, lebih murah, setengah harga. Tapi waktu itu gw gak mau ribet, jadi gw beli paket aja, dan sebenarnya paket yang gw beli itu adalah aquarium bentuknya memanjang secara vertikal, sementara gw pengennya memanjang horizontal tapi beda harga (lebih mahal) meski ukurannya sama, tapi untungnya pas lagi ada pemilik toko-nya, dan dia sama-sama anak IPB, jadi dikasih deh gw aquarium yang memanjang horizontal dengan harga yang sama. Sementara filter dan aerator dijual terpisah. 

Untuk Aerator (untuk oksigen) gw beli di pasar anyar cuma Rp.18.000, selang air Rp. 1000 dan filter Rp.15.000, tapi gw saranin mending beli filter yang udah sama aeratornya cuma Rp.50.000 selain lebih praktis juga gak makan tempat. Gw beli terpisah karena gak ngerti waktu itu. Dan filter yang 50 ribu itu lebih jernih airnya, gak butek, bersih deh. Gw beli pasir putih sebungkusnya Rp.5000, cukup sebungkus.

Untuk ngehias aquarium kita, toko ikan hias itu bisa bantu ngehiasin, kaya menata pasir dan tanaman airnya. Tapi gw lebih seneng menata sendiri. Suka-suka gw mau digimanain, bebas. Langkah-langkahnya :
  1. Bersihin dulu aquariumnya pake sabun dan gosok sampai bersih, jangan kebanyakan sabun, takutnya bau sabun tertinggal, ntar ikan malah mabok. setelah bersih, rendam aquarium dalam air seharian, setelah itu bersihin lagi gak usah pake sabun.Pastikan bau sabun udah hilang. Pake air tanah aja, alias air sumur, jangan air PAM, karena air PAM mengandung kaporit.
  2. Bersihin pasirnya, rendam aja di baskom, terus saring deh.
  3. Masukin pasirnya yang warna hitam, untuk aquarium ukuran 30x20x20 cm, cukup 1 kg pasir hitam aja, setelah itu baru diatasnya taburkan pasir putih
  4. Masukin tanaman airnya, dikubur sama pasir ya, atau kalau mau tetap di dalam potnya ya terserah, tapi kalau gw tanamannya gw keluarin dari pot dan tanamannya di kubur di dalam pasir, terus potnya buat rumah ikannya.
  5. Pasang filter dan aeratornya di aquarium, jangan di colokin dulu ke listrik ya, nanti aja belakangan.
  6. Tinggal masukin airnya. Air yang dipakai lebih baik air galon isi ulang yang 3 ribu itu, atau kalau mau air sumur diendapkan dulu semalaman ya, setelah itu masukin ke aquariumnya pake selang kecil, tinggal kita sedot aja terus masukin selangnya ke aquarium. Maksudnya pake selang kecil, supaya gak merusak pasir dan tanaman yang udah kita tata, kalau langsung tumpahin aja, nanti berantakan lagi airnya, dan pasir putih jadi nyampur sama pasir hitam, gak bagus kan. Isi jangan terlalu penuh, sisain 3cm diatas permukaan.
  7. Terakhir masukin deh ikan yang masih di dalam plastik. Tapi tunggu jangan langsung dimasukin, tapi masukin ikan bersama plastiknya ke dalam aquarium, gunanya biar ikan gak kaget, kita samakan suhu air di aquarium dan di dalam plastik sekitar 7-10 menit, setelah itu baru lepaskan ikan ke dalam aquarium, masukin air yang di dalam plastik juga. Kalau ikan udah berenang renang, mulai enjoy tuh kelihatannya. Baru deh hidupkan filter dan aeratornya.
Simple kan??? cara-cara di atas gw lakukan secara otodidak aja, by feeling, tapi terbukti ikan gw nyaman sampai sekarang, dia ngomong sendiri sama gw. Kalau mau pelihara hewan, jangan cuma pengen nikmatin enaknya aja, tapi harus kasih dia kenyamanan.

Untuk makanannya gw beli yang sebungkus cuma Rp.3000, murah gila, betuknya kaya bola-bola kecil warna-warni, sebulan juga masih sisa, tergantung banyaknya ikan. Jangan karena murah terus kasih makan sebanyak-banyaknya ke ikan, itu gak bagus, karena sisa makanan ikan yang tidak termakan, selain bikin kotor air aquarium juga akan mengundang bakteri. Jadi kasihlah secukupnya, kalau gw sih cukup 1 sendok makan/hari untuk 6 mickey mouse, 2 komet, 3 koki, 2 lemon, 2 layang dan 1 sepat. Semua cuma 1 sendok makan aja. Kalau airnya gak mau kotor, kasih aja cacing kering, per bungkus ada 9 kotak cacing kering itu cuma Rp.5000. Tapi ikan-ikan gw gak suka dikasih cacing kering, sukanya yang 3 ribuan itu hahahaha... dasar ikan murahan. Ooooppss, sorry kan...

Kalau temen-temen mau beli paket ikan hias yang tadi gw sebut di atas, temen-temen cuma dapet ikan mickey mouse. Gak seru dong kalau aquarium isinya cuma mickey mouse aja yang cuma segede ujung jempol. Kita tambahin yuk, tapi jangan kebanyakan juga, nanti kasihan ikannya, karena aquariumnya kecil.

Di aquarium gw gak banyak ikan gw masukin, gw cuma punya 6 Mickey Mouse, 2 Lemon, 2 Komet, 1 Sepat, 2 Layang, itu aja. Tapi ada temen yang nitik 3 mas Koki, gw berharap ntar itu jadi milik gw hahahaha.

Gw kenalin ya satu persatu mulai dari siapa itu Mickey Mouse, bukan tikus yang punya hidung bundar dan pake celana itu. Tapi dibilang Mickey mouse karena di tubuhnya, dekat ekor, punya 3 dot hitam kaya kupingnya Mickey, hahaha... lucu yah. Gw sih kasih nama si Tompel hahaha. Ukurannya paling kurang dari 2cm. Ini dia ikannya.

1. Mickey Mouse Platy

Mickey Tompel 1


Mickey Tompel 2















Mickey juga ada yang warnanya merah polos kaya ikan mas, ini dia :

Komet
  2. Komet
Ikan Komet yang gw punya ini cuma ada 2, ukurannya sekitar panjang 7 cm. Ikan ini jangan kebanyakan dikasih makanan, kalau kebanyakan cuma dimainin aja sama dia, dan pup-nya banyak. Komet ini cukup aktif. Sepintas dia kaya ikan Koi, tapi dia punya sirip di atasnya, warna komet putih belang merah. Komet yang gw punya namanya Momo dan Mimi. Mereka suka kejar-kejaran. Lucu deh liatin mereka, bikin stress hilang.
Harganya murah, di pasar anyar gw beli cuma Rp.5000 dapet 2 ekor.



Lemon
2. Lemon
Ikan ini dinamain Lemon karena warnanya kuning kaya Lemon. Sebetulnya ikan Lemon ini gak bisa disatukan dengan ikan yang lain, karena dia suka makanin ekor ikan lain. Gw punya 2 Lemon, yang 1 sukanya ngejar buntut ikan lain dan yang 1 lagi sukanya duduk manis bertengger di pohon air.
Harga Lemon bervariasi tergantung dimana beli, kalau gw beli di toko hias Rp.4000/ekor, tapi di pasar kaget bisa dapet Rp.5000/4 ekor. Mending beli di toko hias, karena terjamin hidupnya, gak kepanasan, kemungkinan hidupnya lebih panjang.

Sepat
3. Sepat
Sepat gw ini tadinya ada 2, cuma udah mati 1 gara-garanya gw beli dari Bara di pasar kaget yang tiap hari Minggu, cuma Rp.5000/2 ekor. Nah berhubung macet, pas pulang gw jalan kaki dari kampus sampai kosan, kepanasan deh tuh ikan. Cuma sehari aja ikan itu hidup, besoknya udah ngambang alias mati, sedangkan yang satunya alhamdulillah masih hidup sampai sekarang. Tapi kasihan gak ada temen sejenis.



Manfish

4. Manfish
Ikan jenis ini gw cuma punya 2, disebut juga ikan layang, karena ngapung aja kaya layang-layang. Ikan ini bergaris-garis hitam. Dia gak banyak gerak, dia senangnya melayang-layang aja, ikan pendiam. Gw gak ngerti deh kenapa namanya manfish, apa karena gak ada jenis female-nya atau karena ikan ini belang, yang belang-belang kan identik sama cowok, kaya pria hidung belang kan gak ada wanita hidung belang (gak nyambung ya? sambung-sambungin aja!)






Sumatra
 5. Sumatra
Ikan Ini gw kasih nama Simon. Sedikit cerita tentang Simon. Si Simon ini aktif banget, hampir sama kaya Lemon sukanya nge-bit ikan lain. Dan yang sering Simon gigit itu si Komet padahal body-nya lebih besar dari Simon, tapi Simon gak takut. Besar Simon yang dulu gw beli itu seukuran sama Mickey. Akhirnya karena Komet keganggu, ya gw marahin si Simon, Gw bilang : "Simon...jangan gangguin Momo sama Mimi, nanti kalau masih gangguin, kamu aku pisahin, atau aku matiin sekalian, nakal banget sih". Gw masih inget banget malam itu gw marah ke Simon, dan besoknya gw temukan Simon mati, gw sedih banget, nyesel udah marahin dia. Dan sampai sekarang gw gak beniat beli Sumatra lagi. Takut keinget sama Simon.

7. Koki
Terakhir yang ada di dalam aquarium gw adalah 3 ekor Koki, ini bukan punya gw, cuma titipan. Hari ini rumah untuk mereka udah jadi dengan ukuran 50x40x40 cm, terlalu besar cuma untuk 3 jenis ikan koki ini aja. Ikan ini harganya kalau di toko hias Rp.15.000/ekor, tapi gw nyari di Pasar Parung dapet Rp10.000/3 ekor, lumayan kan, dari pada lumanyun. Cuma jauuuuhhhh ciiinnnnnn yang namanya pasar parung. Ikan Koki ini doyan makan juga. Dia bisa berdiri nungging 90 derajat hahaha. Ekor koki ini yang sering dimakanin sama si Lemon, makannya yang punya ikan ini buru-buru pesan rumah buat 3 Koki ini, biar gak digangguin Lemon.

Oh iya hampir lupa, ada 1 ikan lagi, ikan sapu-sapu. Ini ikan warnanya hitam, gak usah dikasih makan, dia suka makanin sisa-sisa makanan di bawah. Ikan ini penting banget ada di aquarium, dia menjaga keseimbangan aquarium. Dijamin gak ada lumut kalau ada ikan sapu-sapu. Berhubung pasir gw masih ada 2Kg dan pasir putih masih ada setengahnya, juga tanaman air gw masih ada 2 pot lagi, jadi temen gw gak usah beli pasir lagi, cukup beli filter dan aquarium aja. Yang lain-lain pake punya gw aja. Temen gw ini pesen aquarium dari tempat bikin kaca, cuma Rp.60.000 ukuran 50x40x40 cm, kira-kira double dari punya gw. Murah gila kan???

Untuk perawatannya, ganti air kalau udah keruh, jangan ganti semua nanti ikannya mati. Buang aja setengahnya. Nah cara membuangnya juga ada triknya, caranya sama kaya kita ngisi air ke aquarium. Masukin aja selang kecil ke dalam aquarium, terus sedot deh, hati-hati keminum, gak kebayang kalau keminum, nyampur sama kotoran ikan huahahaha, siapin sebelumnya ember, jadi buang air yang kita alirkan dari selang itu ke ember. Inget ya, setengah air di aquarium aja yang dibuang. Nah setelah itu tambah air baru, kalau gw pake air galon, sama caranya. Taro aja air di ember, letakkan lebih tinggi dari aquarium, sedot dan air pun ngalir dari selang ke aquarium. Kenapa mesti alirin air pake selang? supaya ikan gak kaget, dia ngerasa air masuk pelan-pelan. Kalau langsung 1 ember di tumpahin ke aquarium, selain ngerusak isi aquarium, ikan pasti ngejawab, "gile bener gw di mandiin se ember berasa tsunami".

Hal lain taburin garam khusus ikan, bisa beli di toko hias, taburin 1 sendok makan aja setiap seminggu sekali, garam ini mencegah ikan kena penyakit. Garam ini cepat banget larut di air, taburin aja, jangan di aduk kaya ngaduk kopi, ntar ikan pusing. Ingat ya 1 sendok makan aja/minggu, jangan 1 sendok semen. Trus jangan maksa pake garam dapur, beda banget. Ntar ikan malah mati.

Ada hal lain mau ditanyain??? Hubungin gw aja ya, berasa dokter ikan niy gw. Secara gw kan aquarius, jadi yang berhubungan dengan air dan aquarium gw ngerti deh... hahaha belagu banget, muke lo jauuuhhh!!! Oh ya... gw mulai berfikir bisnis ikan hias, sekalian buka jasa nge-design interior dan eksterior aquarium. Tinggal nyari tempat yang strategis, gak usah luas-luas, cukup 2x5 meter aja dan partner bisnis. Berminat??? hubungin gw ya,,, ntar kita bahas alokasi dana yang dibutuhkan, ikan apa aja yang mau di jual, dan bermitra dengan tukang kaca yang mana untuk bikin aquarium.